“Pada titik ini, kami harus mengambil keputusan berat di tengah situasi yang masih penuh ketidakpastian,” kata Irfan Setiaputra, Direktur Utama Garuda, dalam keterangannya, Selasa.
Irfan mengatakan Garuda telah melakukan berbagai upaya penyelamatan untuk memastikan keberlangsungan perusahaan di tengah pandemi, termasuk dengan mengambil pinjaman Rp 1 triliun ($ 68 juta) dari Indonesian Eximbank.
Meski demikian, upaya tersebut belum cukup untuk menjaga stabilitas keuangan perusahaan.
Ratu Tiara
Komentar
Posting Komentar